Obat Herbal
JENIS - JENIS OBAT HERBAL :
- Jelly Gamat Gold G
- Bio 7 Seven G
- Jamsi-Diabetes
- Ladyfem
- Foredi
- Jamkho
- Jamtik
- QNC Jelly Gamat
- Maderic
- Amazon Plus
- Ace Maxs
- Tahitian Noni
- TRICAJUS
- S LUTENA (Super Lutein)
- Frutablend
- Fiforlif
- WMP
- Nes V
- CMP
- Mr Pro
- Dtozym
- CMP
- Mr Pro
- 3 Green
- Jelly Gamat Luxor
- CANCERFIT
- PURWOCENG
- Klorofil (K-Link)
- Xamthone Plus
- Gamafit
- Madu Anak Syifa Kids
- Madu Eury-X
- Madu Ibu Hamil
- Crystal X
- Garcia
- Gluta Drink
- Herbalife
- Mama Soya
- Ekstrak Daun Sirsak Kapsul
- Amuraten Asam Urat
- Ambeien Ambextra
- Mastin
- FOREDI / GASA
- Biojanna
- Kumis Kucing - Madu Hitam Pahit
- Madu Penyubur Kandungan
- Madu Diet Ath Thoifah
- Madu Penggemuk Badan
- Majakani Tissue & Ladyfem
- Kulit Manggis Garcinia Mangostana
- Bioterra Sari Buah
- Bioterra Silver
- Minyak Zaitun Al Arobi
- Propolis
- Pankreas Onta Emas
- Sarang Semut Seduh
- Kapsul Sarang Semut
- Habbasyifa
- Sari Kurma Tamr
- Sari Kurma Aljazira
- Madu Hutan Riau
- Susu Kambing Ettawa
- Nayla Cream
- Vermint
- Teh Celup Herbal
- Minyak Hati Ikan Hiu
- Minyak Ikan Salmon
- Teh Rosella Vit
- Teh Daun Sirsak
- Teh Daun Jati China
- Kapsul Gurah
As-syifa
- M.Ikan Omega Ahsan
- Habbatussauda K.Ajwa
- Minyak But-but
- S.Kulit Guci Pusaka
- Keladi Tikus
- Habba Pro
- Gamat Emas Nature 77
- Innolife Assaudah
- Al'katel
- Suncream Sumbawa Oil
- Minyak Zaitun Selva
- Minyak Zaitun Annur
- Spirulina Pasifica Luxor
- Madu Anak Syamil
- Madu Anak Spirulina - Madu Batuk
- Koyo Kaki Bamboo
- KOyo Kaki Kinoki
- Minyak angin safecare
- Kapsul Lhiforvit
- Kapsul Beepollen
- Kapsul Pegagan
- Kapsul Temulawak
- Kapsul Purwoceng
- Kapsul Rosella
- Kapsul Lhiforhaid
- Jahe Merah
- Gopakupu Gochi Plus
- Minyak Zaitun Le  Riche
- Shampo Noni Bsy
- Glucogen
- Talbinah
- Cuka Apel
- KANGEN WATER (AIR KANGEN)
- Habbatussauda
- Dan lain-lain...
- Agen Nasa Lampung
- Jelly Gamat Gold G
- Bio 7 Seven G
- Jamsi-Diabetes
- Ladyfem
- Foredi
- Jamkho
- Jamtik
- QNC Jelly Gamat
- Maderic
- Amazon Plus
- Ace Maxs
- Tahitian Noni
- TRICAJUS
- S LUTENA (Super Lutein)
- Frutablend
- Fiforlif
- WMP
- Nes V
- CMP
- Mr Pro
- Dtozym
- CMP
- Mr Pro
- 3 Green
- Jelly Gamat Luxor
- CANCERFIT
- PURWOCENG
- Klorofil (K-Link)
- Xamthone Plus
- Gamafit
- Madu Anak Syifa Kids
- Madu Eury-X
- Madu Ibu Hamil
- Crystal X
- Garcia
- Gluta Drink
- Herbalife
- Mama Soya
- Ekstrak Daun Sirsak Kapsul
- Amuraten Asam Urat
- Ambeien Ambextra
- Mastin
- FOREDI / GASA
- Biojanna
- Kumis Kucing - Madu Hitam Pahit
- Madu Penyubur Kandungan
- Madu Diet Ath Thoifah
- Madu Penggemuk Badan
- Majakani Tissue & Ladyfem
- Kulit Manggis Garcinia Mangostana
- Bioterra Sari Buah
- Bioterra Silver
- Minyak Zaitun Al Arobi
- Propolis
- Pankreas Onta Emas
- Sarang Semut Seduh
- Kapsul Sarang Semut
- Habbasyifa
- Sari Kurma Tamr
- Sari Kurma Aljazira
- Madu Hutan Riau
- Susu Kambing Ettawa
- Nayla Cream
- Vermint
- Teh Celup Herbal
- Minyak Hati Ikan Hiu
- Minyak Ikan Salmon
- Teh Rosella Vit
- Teh Daun Sirsak
- Teh Daun Jati China
- Kapsul Gurah
As-syifa
- M.Ikan Omega Ahsan
- Habbatussauda K.Ajwa
- Minyak But-but
- S.Kulit Guci Pusaka
- Keladi Tikus
- Habba Pro
- Gamat Emas Nature 77
- Innolife Assaudah
- Al'katel
- Suncream Sumbawa Oil
- Minyak Zaitun Selva
- Minyak Zaitun Annur
- Spirulina Pasifica Luxor
- Madu Anak Syamil
- Madu Anak Spirulina - Madu Batuk
- Koyo Kaki Bamboo
- KOyo Kaki Kinoki
- Minyak angin safecare
- Kapsul Lhiforvit
- Kapsul Beepollen
- Kapsul Pegagan
- Kapsul Temulawak
- Kapsul Purwoceng
- Kapsul Rosella
- Kapsul Lhiforhaid
- Jahe Merah
- Gopakupu Gochi Plus
- Minyak Zaitun Le  Riche
- Shampo Noni Bsy
- Glucogen
- Talbinah
- Cuka Apel
- KANGEN WATER (AIR KANGEN)
- Habbatussauda
- Dan lain-lain...

Masyarakat Indonesia sangat akrab dengan makanan gorengan. Hampir semua
bahan makanan bisa dijadikan makanan gorengan, seperti pisang goreng,
tahu goreng, ikan goreng, nugget goreng, dan keripik buah yang
digoreng. Selain gampang dibuatnya, makanan goreng dirasa lebih enak
bagi kebanyakan orang dibanding dengan makanan yang direbus atau
dikukus. Namun, seiring dengan berkembangnya zaman, masyarakat mulai
sadar tentang dampak konsumsi makanan gorengan bagi kesehatan. Apalagi
makanan gorengan yang dijajakan dipinggir-pinggir jalan dimana kita
tidak tahu proses pembuatan. Sehingga tak jarang masyarakat, khususnya
ibu rumah tangga, memilih untuk membuat sendiri makanan gorengan.
Untuk informasi / Pembelian Online sms No.Hp 085769931094 / +6281296138422 /Pin BB : D0173FFF Toko Obat Herbal Lampung Online Medika Herbal Bandar Lampung
Kebanyakan, makanan gorengan menggunakan banyak
minyak untuk menggorengnya. Sering kali, masih banyak minyak yang
tersisa. Tak jarang, minyak sisa ini digunakan kembali untuk menggoreng
atau memasak makanan lainnya dengan alasan penghematan. Namun,
seberapa kalikah minyak goreng dapat digunakan kembali untuk menggoreng?
Hal ini tentu saja terkait dengan kesehatan yang semakin lama
masyarakat semakin menyadarinya.
Perlu diketahui, saat menggoreng, minyak akan
kontak dengan air dari bahan makanan yang digoreng dan udara sekitar.
Hal ini akan menyebabkan minyak teroksidasi dan terbentuk
polimer-polimer seperti akrilamid yang bersifat karsinogenik. Semakin
sering minyak digunakan semakin banyak kandungan senyawa-senyawa
berbahaya tersebut. Selain itu, kandungan lemak jenuh pada minyak akan
semakin tinggi seiring dengan jumlah pemakaian. Lemak jenuh dianggap
sebagai pemicu tingginya kolesterol tubuh. Sehingga ancaman terhadap
penyakit seperti kanker, tumor, dan penyakit degeneratif lainnya semakin
tinggi jika kita mengkonsumsi makanan gorengan yang digoreng dengan
minyak “bekas”.
Sebelum menggunakan minyak bekas, perlu diketahui
tanda-tanda minyak sudah tidak layak digunakan. Minyak yang sudah tidak
layak digunakan kembali dapat dikenali dengan mudah dari warna dan
aromanya. Minyak yang sudah berwarna gelap dan kental sudah tidak layak
untuk digunakan karena kandungan polimernya tinggi. Minyak yang sudah
rusak biasanya berbau tengik. Jika sudah menunjukkan tanda-tanda
tersebut maka lebih baik tidak memakai minyak tersebut untuk menggoreng
atau memasak.
Berapa kali minyak goreng boleh digunakan tergantung
dari proses dan jenis makanan yang digoreng. United State Department of
Agriculture (USDA) menyarankan untuk membuang minyak yang mengandung
asam lemak bebas lebih dari 2%. Di negara Turki, penggunaan minyak
goreng untuk menggoreng dianjurkan hanya 3 kali pemakaian. Setelah 3
kali pemakaian, sebaiknya minyak tidak digunakan kembali untuk memasak
atau menggoreng. Namun, tidak harus setelah 3 kali digunakan, jika
setelah 1 kali digunakan minyak sudah menunjukkan warna gelap, kental,
dan bau tengik maka minyak tersebut sebaiknya jangan digunakan lagi.
Cara Pembelian di Agen / Toko Medika Herbal Lampung
Anda dapat melakukan pembelian obat herbal secara langsung dengan mengunjungi Toko kami "Medika Herbal Lampung". Denah peta lokasi toko kami klik di sini .Untuk informasi / Pembelian Online sms No.Hp 085769931094 / +6281296138422 /Pin BB : D0173FFF Toko Obat Herbal Lampung Online Medika Herbal Bandar Lampung
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar